Summary
Patah hati dan ingin bunuh diri?
Omong kosong! Tidak layak kehilangan nyawanya demi cinta yang tidak berharga. Tetapi bagaimana Tuhan memutuskan untuk membiarkannya melakukan perjalanan ke zaman kuno dan menjadi pelayan?
Dia tahu dengan sangat baik jika ingin menjalani kehidupan yang baik, harus memiliki tuan yang baik. Dia dengan cepat menemukan bahwa keluarga ini didukung oleh Tuan Muda Kedua.
Dia dengan cepat menjadi ahli dalam pekerjaan sekretaris untuk tuannya seperti pengarsipan dokumen, janji temu yang dijadwalkan dan membuat dirinya sangat diperlukan dalam pekerjaannya untuk Tuan Muda Kedua.
Di zaman di mana terdapat perbedaan kelas sosial ini, pelayan tidak memiliki hak asasi manusia sama sekali.
Bekerja lembur di tengah malam membuatnya lelah. Dia tidak mengharapkan penilaiannya dan perlakuan khusus membuat orang lain cemburu seolah-olah dia pandai merayu tuannya.
Dan beberapa dari mereka bahkan menghinanya sebagai selir jahat tuannya.
Sayang sekali! Dia ingin mendapatkan pekerjaan baru dan bahkan mungkin memiliki majikan baru. Apakah sudah terlambat untuk berubah?
PERINGATAN!
Cerita mengandung konten dewasa dan tidak cocok untuk anak-anak.